ARTIS KORES

Sunday, April 22, 2012

Hemat Energi saat Berkomputer


Saat ini pengguna komputer di dunia lebih dari satu milyar penduduk. Hal ini semakin menunjukkan komputer merupakan salah satu alat pintar yang banyak digunakan masyarakat karena mudah digunakan dan dibutuhkan.
Energi yang digunakan komputer agar tetap menyala sangat besar. Banyak keuntungan yang didapat jika kita mampu menghemat energi listik pada komputer.  Bagaimana agar Anda bisa menghemat energi pada komputer?
Berikut ulasannya:
  • Matikan komputer saat tidak digunakan
Menurut penelitian, saat 100.000 komputer dimatikan setelah bekerja, maka lebih dari 2.680 kilowatt energi listrik akan tersimpan atau setara dengan mengurangi 3.562 lbs emisi karbondioksida yang dihasilkan 107 mobil di jalan.
  • Mengatur Pencahayaan dan Kontras Monitor
Tidak banyak yang tahu jika pencahayaan dan kontras monitor berpengaruh terhadap energi listrik yang digunakan. Pencahayaan atau kontras yang diatur terlalu tinggi lebih banyak menghabiskan banyak energi. Oleh karena itu, membuat tampilan layar monitor lebih gelap akan berpengaruh terhadap pemakaian energin listrik.
  • Matikan hard disk dan perlengkapan lainnya
Walaupun tidak melakukan apa-apa, namun data akan selalu terbaca oleh hardi disk, sehingga jika tidak  dimatikan akan sangat berpengaruh terhadap daya listrik yang digunakan. Selain itu, mematikan peralatan lain sebelum ditinggalkan juga sangat penting. Jika tidak akan digunakan dalam waktu yang cukup lama, printer, modem external, dan scanner sebaiknya di matikan.
  • Gunakan aplikasi “hibernate dan standby
Kedua aplikasi tersebut cukup efektif digunakan saat Anda tidak menggunakan komputer dalam jangka waktu yang cukup lama. Untuk menggunakannya, sebaiknya pekerjaan yang sedang dikerjakan disimpan terlebih dahulu agar hasil pekerjaan Anda tidak hilang atau rusak.
  • Gunakan UPS
Uniterruptible Power Supply (UPS) merupakan perlengkapan listrik yang menyediakan tenaga listrik emergency jika sumber listrik utama mati. Alat ini cukup efektif untuk membantu menyelamatkan data atau pekerjaan saat mati listrik.
  • Charge baterai laptop dengan benar
Kadang-kadang karena terburu-buru kita lupa untuk melepaskan atau men-charge baterai laptop sembarangan. Baterai laptop dalam keadaan sedang diisi tidak boleh tiba-tiba aliran listriknya dimatikan. Hal tersebut dikarenakan akan menambah jumlah energi yang dihabiskan dan membuat baterai laptop tidak optimal.
  • Gunakan monitor LCD atau LED
Monitor-monitor tersebut lebih hemat dan efisien dalam penggunaan listrik. Lain halnya dengan monitor tabung yang cukup menghabiskan energi listrik yang banyak. Selain itu, monitor-monitor tersebut lebih nyaman digunakan karena mata tidak akan terlalu terpapar radiasi.
  • Port USB
Jika USB tidak digunakan, sebaiknya cabut USB tersebut. USB yang masih menempel di komputer atau laptop akan menambah jumlah energi yang digunakan.
  • Pilih monitor secukupnya
Semakin kecil layar monitor, penggunaan listrik semakin efisien dan hemat. Monitor berukuran 14 inchi menghabiskan energi 40% lebih rendah dibanding monitor 17 inchi.
Selamat mencoba

0 comments:

Post a Comment